Peluang Bisnis Telur Asin

Peluang Bisnis Telur Asin
Satu lagi peluang bisnis bagi Anda yang sedang kebingungan mencari peluang usaha. Ide untuk menekuni bisnis telur asin memiliki prospek yang baik sebab konsumsi telur masyarakat selalu stabil. Telur memang merupakan salah satu pendamping nasi yang mudah diolah dan enak serta bergizi. Namun, adalah fakta bahwa telur mudah rusak. Karenanya, ibu rumah tangga banyak yang beralih pada jenis telur asin yang jauh lebih awet berkat proses penggaraman. Celah ini merupakan peluang bisnis yang tak boleh Anda lewatkan.

Mulai Dengan Kualitas Telur

Jika Anda tertarik mengembangkan bisnis telur asin sebagai mata pencaharian Anda, maka langkah pertama terbaik yang Anda lakukan adalah memilih kualitas telur yang baik. Pada umumnya, penambak telur asin menggunakan telur itik. Selain kandungan gizinya yang kompleks, jenis telur ini juga dikenal mudah rusak. Pilihlah telur itik terbaik sebagai bakal telur asin Anda. Lebih baik lagi jika Anda memelihara itik sendiri. Kabarnya itik yang diberi pakan kepala udang akan menghasilkan telur kualitas jawara yang masir (enak) jika dibuat telur asin.


Setelah memilih telur itik yang baik, jangan lupa melakukan proses pemeriksaan telur yang lebih lanjut. Proses ini untuk mengetahui telur mana yang masih baik untuk dikonsumsi. caranya cukup mudah, ambil wadah berisi air dan celupkan telur ke dalamnya. Jika telur mengambang, maka telur tak layak untuk dikonsumsi. Sebaliknya, jika telur tenggelam maka telur masih layak untuk diolah lebih lanjut.

Proses Pembuatan

Cara membuat telur asin sangat mudah dan tidak memerlukan keahlian khusus. Hal ini yang membuat ongkos produksi telur asin sangat murah dan keuntungan yang didapatkan cukup banyak. Cara membuat telur asin dimulai dengan pembuatan adonan pembungkus berupa campuran abu gosok atau bubuk bata merah dengan bubuk/butiran garam. Untuk membuat adonan basah, tambahkan air secukupnya. Setelah itu baluri atau rendam butiran telur dengan adonan tersebut. Tunggu beberapa hari hingga telur siap dipanen. Biasanya, waktu penyimpanan berkisar tujuh hari sampai empat belas hari. Lamanya tergantung pada kadar asin yang Anda inginkan, semakin asin maka semakin lama disimpan.

Membidik Pasar

Setelah penen, besihkan telur asin dari adonan yang telah mengering. Selanjutnya, Anda bisa mulai mengemas dan menyalurkannya pada pengecer atau jual titip atau jual langsung. Prospek bisnis telur asin cukup menjanjikan sebab harga dan rasa yang khas membuat permintaan pasar tak pernah sepi. Industri telur asin bahkan memegang peranan yang penting dalam memenuhi kebutuhan protein dan lemak masyarakat. Menurut data terpercaya, presentasi telur sebagai sumber protein dan lemak mencapai angka 2,08%. Angka ini masih bisa bertambah seiring dengan inovasi pembuatan telur asin yang terus berkembang. Selamat berusaha!